Dibawah ini daftar 12 manusia yang pernah meninggalkan planet Bumi dan menginjakan kakinya di Bulan
Neil Armstrong, Apollo 11, 1969. (meninggal 2012.)Edwin "Buzz" Aldrin, Apollo 11, 1969.
Charles "Pete" Conrad, Apollo 12, 1969. (meninggal 1999.)
Alan L. Bean, Apollo 12, 1969.
Alan Shepard, Apollo 14, 1971. (meninggal 1998.)
Edgar D. Mitchell, Apollo 14, 1971. (meninggal 2016.)
David Scott, Apollo 15, 1971.
James B. Irwin, Apollo 15, 1971. (meninggal 1991.)
John Young, Apollo 16, 1972.
Charles M. Duke Jr., Apollo 16, 1972.
Eugene A. Cernan, Apollo 17, 1972. (meninggal 2017.)
Harrison "Jack" Schmitt, Apollo 17, 1972.
Gravitasi di bulan hanya 1/6 (0,17) dari gravitasi Bumi. Astronot harus berjalan hati hati, bila salah lompat kemungkinan akan terbang dan terbanting ke permukaan bulan.
Bila ingin bergaya dengan gravitasi rendah, bulan memang cocok untuk acara melompat. Kata astronot, disana dapat berjalan layaknya kelinci bila berjalan cepat, satu langkah seakan seperti terbang.
Suhu di bulan memiliki suhu minus dan plus, kadang sangat dingin dan menjadi sangat panas. Sebagian memiliki suhu +123 deg.C (panas) untuk siang hari dan -233 deg C pada malam hari.
Tempat paling ideal di bulan adalah di kutub selatan bulan, dengan suhu rata rata berada di 0 derajat Celcius. Mengapa bulan kadang sangat panas, karena disana tidak ada penahan cahaya matahari dan radiasi matahari langsung masuk ke permukaan bulan.
Suhu paling ekstrim di bulan terjadi ketika gerhana bulan. Suhu disana dapat terjun sampai 300 deg.C selama 90 menit.
Bulan memiliki orbit 29,5 hari , atau waktunya melihat matahari terbit dan terbenam disana selama 29,5 hari. Bulan mengitari bumi selama 27,3 hari. Bagaimana dengan bentuk matahari disana, sama seperti melihat matahari di Bumi karena keduanya memiliki jarak relatif sama.
Dan setiap hari, rata rata penampakan bulan akan selalu terlambat 50 menit. Misalnya pada jam 6 kita melihat bulan sudah muncul, esok hari bulan baru muncul pada jam 6:50 menit ditempat yang sama.
Orbit bulan perlahan di perlambat oleh Bumi, setidaknya dari tahun ke tahun. Putaran bulan akan melambat 0,0014 detik setelah 100 tahun.
Orbit bulan semakin lambat, sampai 25 ribu tahun akan mencapai setengah detik. Pada suatu hari nanti bulan akan mengitari bumi tepat 25 jam, tetapi nanti pada 180 juta tahun lagi.
Bila bulan tidak lagi menemani Bumi
Bulan saat ini mengitari Bumi kurang dari 24 jam. Tetapi miliaran tahun lalu, bulan mengitari bumi sekitar 10 jam sehari. Jadi dahulunya kita dapat melihat bulan 2 kali setiap hari.
Karena putaran orbit bulan semakin lambat dan terus melambat, ditambah bulan perlahan bergerak menjauhi bumi.
Bagaimana bila bulan tidak ada lagi. Misalnya ditabrak benda yang sama besar dan bulan akhirnya hancur. Ini ceritanya, bulan akan menjadi puing dan pecahan bulan sebagian bisa jatuh ke bumi.
Tetapi sebagian lainnya akan tetap berada di orbit, bahkan bumi akan memiliki cincin dari pecahan batuan dari bulan.
Gerhana matahari dan gerhana bulan tentu tidak ada ceritanya lagi. Pasang surut di Bumi akan menyusut, karena gravitasi bulan sudah tidak ada.
Gerhana matahari ketika bulan menutup cahaya matahari selalu terjadi kurang dari 2 tahun sekali, tapi nanti kejadian ini sangat langka.
Sekarang posisi matahari terlihat 400x lebih besar dari bulan, tapi bulan memiliki jarak 400x lebih dekat ke Bumi. Membuat cahaya matahari bisa tertutup sempurna ketika terjadi gerhana matahari total
Gerhana matahari total, berulang terjadi pada spot atau tempat yang setiap 375 tahun.
Sekarang gerhana matahari total atau posisi bumi - bulan - matahari selaras dapat terjadi dimana saja di bumi setiap 18 bulan sekali.
Bila satu daerah mendapatkan gerhana matahari total, artinya daerah tersebut mendapat jackpot. Karena baru terulang 300 tahun kemudian.
Setiap tahun bulan mundur menjauh 4 cm dari Bumi, nanti sekitar 600 juta tahun lagi nama gerhana matahari total akan terjadi untuk terakhir kali.
Selanjutnya - Dari mana asal bulan, dan berapa orang yang pernah menginjakan kakinya di bulan
http://obengplus.com/articles/4226/1/Bulan-sebesar-apa-ukuran-sebenarnya.html
Komentar
Posting Komentar